NEWSSULSEL.id, Makassar –Modus lama oknum satlantas yang mencoreng institut kepolisian di Republik Ini makin mengikis kepercayaan publik terhadap oknum polisi di sejumlah satuan.
Hal tersebut lantaran banyak tanggapan miring yang muncul di media sosial, ditambahlagi dengan prilaku anggota satlantas yang tertangkap kamera wartawan diduga terimah suap, di pos satlantas pertigaan jalan Andi Pettarani, Sultan Alauddin makassar.
Hal serupa pun di sampaikan seorang pengendara yang ditilang lantaran tak sempat genakan safety belt ke pimpinan redaksi media ini saat ketemu di ruang terbuka kantor pengacara Dr. H. Yusuf Gunco, SH. MH jln Kumala 162 mengatakan.
“Waktu saya kemari ditilang polisi di pertigaan jalan Pettarani, S. Alauddin,” ucap pengendara yang namanya terera di surat tilang dari Aiptu Alam, Sabtu (18/1/2025) pukul 14:11 Wita.
Menurut mengedara yang ditilang manual petugas di pertigaan Pettarani Alauddin menjelaskan saat dicegat petugas menanyakan ada SIM, ada STNK dijawab ya. Petugas lalu menyampaikan pelanggaran dan menggirin pengendara ke Satlantas yang ada di situ,
“Di pos saya di sampaikan petugas denda pelanggaran saya. Jadi saya bilang ada ji uangku 20 ribu. Petugasnya bilang kasi mi anakta dirumah, dan berkata tilangmi saja nanti ambil di pengadilan, sayapun bilang tilangmi saja, ka itu uangku yang ada sekarang,” jelas si pengendara.
Hingga berita ini diterbitkan, petugas yang bersangkutan belum dapat di konfirmasi, kasat lantas, dan Kapolrestabes Makassar pun belum sempat ditemui tuk dimintai responnya terkait prilaku oknum jajarannya yang di diduga melanggar.
Kode Etik, UU pementasan Korupsi, penyalagunaan wewenang, dan pemerasan…(*)
Lp. Bangfly