NEWSSULSEL.id, – Rafika Amalia, korban penyiraman air keras yang dilakukan mantan suaminya, hingga kini masih jalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Wahidin Sudirohusodo Makassar, Jalan Perintis Kemerdekaan, Rabu (21/2/2024).
Wanita (28) yang berprofesi sebagai pengojek online itu terlihat masih berada di ruang perawatan luka bakar yang terletak di lantai 2 RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Korban kesadisan mantan suaminya itu mengaku, kondisinya perlahan mulai membaik namun masih lemah dan masih membutuhkan perawatan lebih lanjut, khususnya di bagian wajahnya karena melepuh akibat disiram air keras.
“Kondisi agak membaik sedikit, tapi namanya juga kulit penyembuhannya bertahap utamanya di bagian muka, bibir dan mata yang parah” keluh Fika.
MenurutNya, akibat luka di bagian matanya yang tersiram air keras membuat penglihatannya terganggu. Bahkan susah untuk makan karena kesulitan membuka mulutnya.
“Kondisi mata agak rabun ada luka di dalam mata,” kata Fika yang bingung karena biaya pengobatan dan perawatannya selama di rumah sakit. tidak ditanggung BPJS sehingga biayanya perawatan berlaku umum.
Dia mengaku masuk RS sejak Senin (19/2/2024) malam. Hingga Rabu hari ini masih menjalani perawatan di RSUP Wahidin Makassar. Biayanya perawatan dan tindakan medis selama 2 hari Rp 4.050.000, belum terhitung biayanya.
“Olehnya saya berharap ada bantuan dari pihak pemerintah, juga para dermawan untuk meringankan biaya perawatan terkait apa yang dialami” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Fika disiram air keras oleh mantan suaminya, saat korban baru pulang kerja, tiba depan rumahnya di jalan Sinassara lorong 1 Kelurahan Kaluku Bodoa, Kecamatan Tallo, Makassar. Senin (19/2/2024) sekitar pukul 19:00 Wita.
“Tiba-tiba Sangkala (mantan suami korban) muncul dan menyiram Fika lantaran menolak diajak rujuk kembali sama pelaku,” ungkap warga yang mengamankan Sangkala pasca kejadian dan digelandang ke kantor polisi…(*).
Lp. Asril