News Sulsel Mengungkap Fakta Berita
Artikel Terkait
NEWSSULSEL.online, SELAYAR – Meski telah tempuh perjalanan darat dan laut selama lebih dari 30 jam menuju lokasi dampak gempa di Kecamatan Pasimarannu Kepulauan Selayar, ternyata tidak mengendorkan semangat personel Brimob Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel, jalankan misi kemanusiaan, bantu warga korban bencana alam.
Sehari tiba di Kabupaten Kepulauan berjuluk Tana Doang, personel Brimob Bone terlihat langsung beri bantuan pada para korban bencana serta memperbaiki fasilitas umum yang rusak, terkena dampak gempa magnitudo berskala 7,5 Selasa 14 Des 2021 lalu.
Buka dapur lapangan paket makanan siap saji di posko Bantuan Bencana Satbrimob Polda Sulsel, depan kantor Kecamatan Pasimarannu Selayar sejak pagi tadi, dan lakukan berbagai kegiatan kemanusiaan dalam rangka pemulihan situasi pasca gemba yang terdampak di Pasimarannu dan Pasilambena, jelas Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor SAT Brimob Polda Sulsel, Kompol Nur Ichsan yang terjun langsung pimpin pasukan Brimob ke lokasi gempa.
“Alhamdulillah setiba kemarin kami langsung mendirikan posko bencana, hari ini kami jalankan misi kemanusiaan, membantu para korban gempa bumi. dengan menyiapkan makanan siap saji didapur lapangan, saluran paket bantuan kepada korban gempa di berada desa yang ada Pasimarannu dan Pasilambena, juga pembenahan serta pembersihan Mesjid Besar At Taqwa Pasimarannu,” tutur Nur Ichsan kepada awak media ini Senin 20 Des 2021.
Danyon C Pelopor ini juga menyebut bahwa misi kemanusiaan akan terus dilaksanakan selama personel Brimob ada di Pasimarannu.
” Tugas kami menjalankan misi kemanusiaan membantu korban gempa dan pemulihan kondisi pasca gempa. Untuk itu selama berada disini khususnya di Pasimarannu kami akan terus berkoordinasi dan bersinergi dengan Kodim, Polres serta pemerintah setempat tuk percepatan pemulihan pasca gempa agar kondisi wilayah ini dapat normal kembali,” tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, gempa yang berpusat di Larantuka Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pekan lalu terdampak terhadap wilayah yang ada di sekitarnya, seperti Pasimarannu,dan Pasilambena, Selayar. Tercatat ada 500 san bangunan rusak sehingga warga harus mengungsi ke tenda-tenda pengungsian…(*).
Editor. Bang Fly
